Pembelajaran Jarak Jauh diterapkan di Indonesia dikarenakan mewabahnya virus Covid?19. Pemerintah membuat kebijakan dengan menyelenggarakan pembelajaran jarak jauh dengan tujuan supaya kegiatan pembelajaran bisa tetap berjalan. Pembelajaran jarak jauh merupakan proses belajar mengajar yang dilakukan secara jarak jauh dimana pengajar dan peserta didik berada di tempat yang berbeda namun waktu pembelajaran terjadi di waktu yang sama. Dengan ditetapkannya kebijakan tersebut sehingga memunculkan permasalahan-permasalahan baru terkait dengan peran orang tua dalam capaian belajar peserta didik, kegiatan pembelajaran dengan waktu yang terbatas, penggunaan alat komunikasi dan jaringan yang seringkali menjadi sebuah hambatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran orang tua dalam pembelajaran jarak jauh dimasa pandemi bagi peserta didik dengan nilai tertinggi dan terendah di kelas 6D SD Tarsisius Vireta. Jenis penelitian ini merupakan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik dengan nilai tinggi mendapatkan pendampingan dari orang tua dalam belajarnya, dan terlihat belajar sudah mandiri. Peserta didik dengan nilai rendah kurang mendapat pendampingan tetapi orang tua memberikan dalam bentuk les privat, dan membantu mengerjakan tugas yang diberikan guru yang seharusnya dikerjakan oleh anaknya. |