Anda belum login :: 23 Nov 2024 04:14 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI MINUMAN KOPI TERHADAP KEJADIAN GASTROESOPHAGEAL REFLUX DISEASE
Bibliografi
Author:
Hartoyo, Farrell Zefanya Ruby
;
Tenggara, Riki
(Advisor);
Sidharta, Veronika Maria
(Advisor)
Topik:
Gastroesophageal Reflux Disease
;
GERD
;
Konsumsi Minuman Kopi
;
Kopi
Bahasa:
(ID )
Edisi:
2021
Penerbit:
Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2021
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Farrell Hartoyo_RegKTI_2021.pdf
(550.52KB;
29 download
)
Farrell Hartoyo_LembarAdministrasi.pdf
(402.66KB;
9 download
)
Abstract
Latar Belakang: Gastroesophageal Reflux Disease atau biasa disingkat GERD merupakan suatu kondisi naiknya isi dari lambung ke bagian esofagus sehingga menimbulkan gejala atau komplikasi. Indonesia sendiri merupakan negara dengan tingkat insidensi GERD yang tinggi yaitu terdapat 57,6% penduduk di seluruh Indonesia mengalami GERD. Kopi merupakan minuman yang paling banyak dikonsumsi dan digemari di seluruh dunia. Konsumsi minuman kopi diduga memiliki hubungan yang erat dengan kejadian GERD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsumsi minuman kopi terhadap kejadian Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) pada masyarakat Jakarta yang berusia 18 – 65 tahun.
Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan potong lintang dengan melakukan penelitian observational analitik. Sampel penelitian ini adalah seluruh masyarakat Jakarta yang berusia 18 – 65 tahun. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner GERD-Questionnaire (GERD-Q) dalam Bahasa Indonesia. Uji statistik Chi-square digunakan untuk mengetahui hubungan antara konsumsi minuman kopi terhadap kejadian GERD.
Hasil: Dari total 105 responden, sebanyak 26 responden mengalami GERD. Sebanyak 84,6% responden yang mengalami GERD mengonsumsi kopi dengan frekuensi sedang – banyak, dan sisanya sebanyak 15,3% responden yang mengalami GERD mengonsumsi kopi dengan frekuensi tidak – sedikit. Hasil uji Chi-square menunjukan adanya hubungan signifikan antara konsumsi minuman kopi terhadap kejadian Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) pada masyarakat Jakarta yang berusia 18 – 65 tahun ( p = 0,006).
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara konsumsi minuman kopi terhadap kejadian Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) pada masyarakat yang berusia 18 – 65 tahun.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)