Penjadwalan Batch Pada Sistem Perakitan Dua Tahap Untuk Meminimasi Total Actual Flow Time  

Oleh:

Yusriski, Rinto ; Halim, Abdul Hakim

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: APCOMS 2009: The 2nd Asia-Pacific Conference on Manufacturing System: Reconfigurable Manufacturing System for Facing Turbulent Manufacturing Environment, November 4th-5th, 2009, Yogyakarta, Indonesia, page XII.15-22.
Topik: Penjadwalan Batch; Fabrikasi Dan Perakitan; Actual Flow Time;
Fulltext: SNSP G12-3.pdf (269.64KB)

Isi artikel

Penelitian ini mengembangkan model penjadwalan batch pada sistem perakitan dua tahap dengan tahap pertama berfungsi sebagai tahap fabrikasi komponen pada flow shop dengan kelompok mesin identik dan tahap kedua adalah tahap perakitan pada mesin tunggal. Pada sistem manufaktur dua tahap diproses sejumlah unit produk P yang terdiri atas sejumlah komponen dengan jumlah kebutuhan unit setiap komponen dapat lebih dari satu unit. Masalah yang dibahas adalah memecahkan masalah penjadwalan batch berupa menentukan ukuran batch dan penjadwalan batch yang telah dihasilkan dengan tujuan meminimasi total actual flow time, yang didefinisikan sebagai total interval waktu antara saat datang masing-masing produk dengan due date. Kriteria Actual flow time mengasumsikan bahwa setiap produk datang di lantai pabrik pada saat dibutuhkan dan produk akhir dikirimkan pada konsumen tepat pada saat due date. Solusi algoritma usulan dimulai dengan memecahkan persoalan batch pada mesin perakitan dan selanjutnya memecahkan persoalan batch pada flow shop berdasarkan solusi yang dihasilkan pada mesin perakitan. Masalah batching dan penjadwalan pada mesin perakitan dipecahkan menggunakan perhitungan dan aturan penjadwalan batch pada masalah mesin tunggal dengan pendekatan penjadwalan mundur. Hasil percobaan numerik menunjukkan bahwa algoritma usulan secara umum dapat digunakan untuk memecahkan masalah penjadwalan batch untuk model perakitan dua tahap.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali