Detail Analisa Strategi Distribusi yang Diterapkan oleh PT Chitose Indonesia Manufacturing Bibliografi Author: Benny, Vonny Theo ; Tjan, Soen Eng (Advisor) Topik: MARKETING; Saluran Distribusi; Perantara; Distributor Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 1996     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Vonny Theo Benny's Undergraduate Theses.pdf (2.16MB; 2 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FEM-2602 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Saluran distribusi telah menjadi salah salu faktor penting dalan pemasaran. Peran saluran distribusi ini adalah sebagai jembatan penghubung antara produsen dan konsumen. Jadi suatu perusahaan dalam menyalurkan barang yang dihasilkannya kepada konsumen adalah melalui saluran distribusi. Dalam melaksanakan strategi saluran distribusi, suatu perusahaan dapat menggunakan perantara atau tanpa menggunakan perantara Perusahaan menggunakan perantara biasanya perusahaan yang mempunyai jalur pemasaran yang sangat luas, oleh karena untuk mencapai efisiensi dan efektifitas barang ke tangan konsumen. Satu perusahaan dalam menetapkan satu strategi saluran distribusi yang tepat harus juga memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi penetapan strategi saluran distribusi tersebut. Faktor-faktor tersebut antara lain karakteristik pelanggan, karakteristik produk, karakteristik perantara, dan karakteristik daripada perusahaan tersebut. Strategi yang diterapkan dengan ditetapkannya bentuk saluran distribusi. Bentuk saluran distribusi ini adalah banyaknya perantara yang bekerjasama dengan produsen dan berfungsi untuk menyalurkan produk kepada konsumen. Dalam penulisan skripsi ini, maka penulis mencoba untuk menganalisa bagaimana strategi yang diterapkan oleh PT. Chitose Indonesia Manufacturing (PT.CIM) dalam menjalankan strategi distribusinya. PT.CIM menggunakan tiga bentuk saluran distribusi. Penetapan ini adalah berdasarkan wilayah pemasarannya, karena dalam penyaluran barangnya tidak harus selalu satu bentuk saja tetapi harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi baik dari dalam maupun dari luar perusahaan. Para perantara yang digunakan oleh PT. CIM ada yang berupa distributor, dealer dan agen. Perantara dan PT.CIM dalam menjalankan kegiatan usahanya mempunyai hubungan timbal balik satu dengan yang lain yaitu dalam hal penyampaian barang atau penjualan barang ke konsumen. Untuk sistem pengangkutan PT.CIM bekerjasama dengan perusahaan angkutan. Kerjasama ini dilakukan untuk efisiensi biaya pemeliharaan dan perbaikan daripada angkutan. Faktor pengangkutan sangat penting dalam menunjang keberhasilan daripada strategi distribusi, terutama saluran distribusi fisik. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved