Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih. Selama proses komunikasi dapat terjadi hal-hal yang menghambat komunikasi yang terjadi. Hambatan komunikasi adalah kondisi yang membuat komunikasi yang berlangsung antara dua atau lebih orang tidak berjalan dengan lancar. Hambatan komunikasi diklasifikasi menjadi hambatan mekanik, semantik, dan manusiawi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hambatan komunikasi interpersonal yang terjadi pada siswa kelas 11 IPA serta untuk mengetahui hambatan komunikasi yang dominan dialami siswa selama PJJ. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa instrumen skala penilaian yang terdiri dari 42 pernyataan valid dengan reliabilitas instrumen sebesar 0,951. Berdasarkan hasil ujicoba terhadap 30 siswa. Teknik analisis data menggunakan total skor dan persentase subjek pada klasifikasi hambatan komunikasi interpersonal serta rata-rata skor hambatan mekanik, semantik, dan manusiawi. Hasil penelitian terhadap 52 siswa sebagai subjek penelitian menunjukkan sebagian besar siswa mengalami hambatan komunikasi pada klasifikasi rendah (51,92%). Hambatan komunikasi interpersonal yang dominan dialami siswa adalah hambatan semantik dengan indikator yang dominan yaitu kurang percaya diri dan tidak mampu berkomunikasi dengan lancar saat PJJ. Peneliti memberikan saran kepada: 1) Guru BK, untuk memberikan bantuan berupa layanan bimbingan klasikal; 2) Subjek penelitian, agar lebih terbuka dalam mengatakan kesulitan sehingga dapat meminimalisir hambatan yang terjadi; dan 3) Mahasiswa BK, agar dapat melanjutkan penelitian dengan subjek yang lebih luas. |