Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan guru mengajar di kelas bersama anak berkebutuhan khusus dan kesiapan sarana prasarana yang aksesibilitas bagi anak berkebutuhkan khusus. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa guru SDN 05 Kebon Pala telah menunjukan belum sepenuhnya siap namun sedang diusahakan untuk bisa memiliki kesiapan sepenuhnya dalam melaksanakan pendidikan inklusi saat mengajar di kelas. Guru memodifikasi materi pelajaran, menggunakan metode mengajar yang bervariasi namun masih kurang variasi dalam menggunakan media ajar yang dapat diakses oleh seluruh peserta didik khususnya anak berkebutuhan khusus. Guru wali kelas didampingi guru pendamping khusus mengidentifikasi anak yang diduga berkebutuhan khusus, lalu membangun relasi yang baik dengan orang tua yang memiliki anak teridentifikasi berkebutuhan khusus. Dalam melaksanakan pendidikan inklusi, SDN 05 Kebon Pala sudah menyediakan prasarana yang memenuhi persyaratan standard dan aksesibilitas namun untuk sarana masih dalam tahap belum sempurna. Di lingkungan sekolah sudah tersedia bidang miring untuk mengakomodasi peserta didik pengguna kursi roda, terpasangnya huruf braille di beberapa tempat tertentu untuk memudahkan peserta didik disabilitas netra untuk membaca informasi, dan buku pelajaran atau alat bantu ajar yang disesuaikan dengan kemampuan dan karakterikstik peserta didik berkebutuhan khusus. |