Anda belum login :: 27 Nov 2024 14:04 WIB
Detail
ArtikelKajian Pemanfaatan Limbah Cair Tahu dan Pemanfaatan Eceng Gondok sebagai Penghasil Biogas (Review of the Utilization of Tofu Waste Water and tilization of Water Hyacinth as Producers of Biogas)  
Oleh: Utami, Ardhaningtyas Riza
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Berita Litbang Industri: Media Pulikasi dan Komunikasi Peneliti Industri vol. 47 no. 2 (Aug. 2011), page 17-26.
Topik: Biogas; Proses Anaerobik; Limbah Cair Tahu; Eceng Gondok
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: BB26.2
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelBiogas merupakan gas yang dihasilkan dari penguraian organik pleh bakteri anaerobik pada tahap metenogenesis. Proses anaerobik ini terjadi didalam sebuah biodigester yang kedap udara (bebas oksigen). Biogas yang dihasilkan dari proses anaerobik sebagian besar terdiri dari gas metana. Energi yang terkandung dalam biogas tergantung dari konsentrasi metana (CH4) didalamnya. Hal ini disebabkan karena gas metan merupakan komponen utama biogas yang dimanfaatkan sebagai bahan bakar. Biogas mempunyai nilai kalor yang cukup tinggi, yaitu sekitar 4800 sampai 6700 kkal/m3, sedangkan gas metana murni mengandung energi 8900 kkal/m3. Biogas dapat berfungsi sebagai energi pengganti bahan bakar fosil yang semakin langka. Pembuatan biogas yang akan dibahas dalam paper ini adalah biogas yang berasal dari limbah cair tahu dan eceng gondok. Kedua bahan tersebut selama ini tidak dikelola dengan baik sehingga membawa dampak negatif terhadap lingkungan. Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan ternyata limbah cair tahu dan eceng gondok merupakan bahan yang kaya akan material organik, sehingga dapat dimanfaatkan menjadi biogas melalui proses anaerobik.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)