Anda belum login :: 17 Feb 2025 09:00 WIB
Detail
BukuHUBUNGAN MUSIM HUJAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA USIA 13–24 BULAN DI PUSKESMAS KELURAHAN PENJARINGAN I
Bibliografi
Author: Surjono, Edward (Advisor); Jeceline ; Lembar, Stefanus (Examiner)
Topik: Diare; Hujan; Musim
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2020    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Abstract
Latar Belakang : Diare merupakan penyebab kematian balita nomor dua di dunia yang masih menjadi masalah pada banyak negara berkembang, termasuk Indonesia. Diare adalah sebuah penyakit multifaktorial, dimana musim merupakan salah satu faktor yang mempengaruhinya melalui faktor lingkungan.
Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan musim hujan dengan kejadian diare pada usia 13–24 bulan.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan metode potong lintang. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Maret 2020 dengan menggunakan rekam medis periode tahun 2016–2019, yang meliputi tiga siklus musim hujan dan tiga siklus musim kemarau. Sampel penelitian adalah usia 13–24 bulan yang mengalami diare infeksi. Hubungan antara variabel independen dan dependen diuji menggunakan chi-square.
Hasil : Dari 286 rekam medis yang digunakan, 83 kasus terjadi sewaktu musim hujan dan 203 kasus terjadi sewaktu musim kemarau (p=0,291). Kejadian diare paling tinggi pada kelompok usia 13–16 bulan dengan jenis kelamin perempuan.
Kesimpulan : Jika ditimbang sebagai faktor tunggal, tidak terdapat hubungan bermakna antara musim hujan dengan kejadian diare.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.1875 second(s)