Dalam penelitian ini dikembangkan metode analisis SMZ dalam urin yang berisi CTX menggunakan spektrofluorometri dan ekstraksi cair cair. SMZ dianalisis menggunakan pelarut metanol dan pelarut organik etil asetat untuk metode ekstraksi cair cair. Proses analisis dideteksi menggunakan spektrofluorometer pada panjang gelombang eksitasi 270 nm dan emisi 341 nm. Metode yang dikembangkan terbukti linear (r = 0,9902), selektif (tidak ada nya tumpang tindih antara blanko – analit dan analit – analit), sensitif (batas deteksi 13,08 mg/L dan batas kuantifikasi terendah 60 mg/L), akurat (% Bias = 10,21%), presisi (% RSD = 12,28%), cepat (waktu deteksi tidak lebih dari 3 menit) dan sederhana (tidak memerlukan bahan dan alat yang rumit). Metode yang dikembangkan terbukti valid dan dapat dipercaya untuk menganalisis SMZ dalam urin simulasi yang mengandung CTX. |