Anda belum login :: 22 Nov 2024 23:04 WIB
Detail
BukuGambaran Parental Burnout pada Ibu Bekerja yang Memiliki Anak Usia Dini di Masa Pandemi COVID-19
Bibliografi
Author: Pristinella, Debri (Advisor); Utami, Andriana Citra
Topik: parental burnout; pandemi COVID-19; ibu bekerja; anak usia dini
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2021    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Pandemi COVID-19 merupakan situasi yang disebabkan oleh menyebarnya virus COVID-19. Situasi ini memunculkan kebijakan untuk melakukan segala aktivitas dari rumah sehingga muncul kebiasaan baru yaitu Work from Home (WFH) dan anak-anak harus tetap di rumah karena tidak bisa bermain dan belajar dengan bebas. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi anak usia dini yang memasuki masa eksplorasi sehingga butuh cara belajar yang bervariasi. Dalam hal ini, orang tua harus berinovasi dalam melakukan pengasuhan. Tujuan penelitian ini adalah memahami gambaran parental burnout pada ibu bekerja yang memiliki anak usia dini di masa pandemi COVID-19.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian ini melibatkan tiga partisipan yaitu ibu bekerja yang memiliki anak berusia 2 – 5 tahun dan mengasuh anak tanpa bantuan pengasuh. Partisipan dipilih dengan metode convenience sampling. Pengambilan data dilakukan dengan metode semi-structured interview yang dilakukan secara online dan dianalisis dengan cara thematic analysis. Data yang diperoleh juga diuji validitas dengan metode member checking.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu bekerja mengalami kecenderungan mengalami parental burnout. Partisipan merasakan adanya perubahan kehidupan pengasuhan sebelum dan sesuai pandemi dan merasakan perasaan-perasaan negatif selama menjalani pengasuhan selama pandemi COVID-19 seperti merasa lebih lelah, mudah emosi, sedih, kecewa karena menjalani pengasuhan yang berbeda dan menghadapi respon negatif dari anak seperti rewel, menangis dan berteriak. Walaupun begitu, partisipan masih dapat menikmati momen bersama anak dan merasa senang karena dapat mengasuh secara langsung dan terus mengupayakan segala keperluan anak secara maksimal. Terkadang partisipan membatasi diri dengan anak namun tetap selalu mengawasi anak.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.140625 second(s)