Anda belum login :: 23 Nov 2024 03:47 WIB
Detail
BukuGambaran Work-Family Balance pada Pasangan yang Menjalani Commuter Marriage
Bibliografi
Author: Shanti, Theresia Indira (Advisor); Prasetyo, Paskal Chris
Topik: Commuter Marriage; Work-Family Balance. Time Balance; Involvement Balance; Satisfaction Balance.
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2021    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran work-family balance pada pasangan yang menjalani commuter marriage. Fenomena commuter marriage sering ditemukan pada beberapa profesi dan ternyata dalam menjalankan commuter marriage seseorang menjadi lebih sulit dalam menyeimbangkan peran mereka didalam keluarga dan peran mereka didalam pekerjaan. Padahal, tercapainya keseimbangan antara kedua peran tersebut memiliki banyak manfaat seperti menurunkan stress pekerjaan sampai dengan tercapainya job satisfaction.
Jenisi penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode kuantitatif. Pengambilan data dilakukan dengan cara menyebarkan kusioner yang telah disusun oleh peneliti berdasarkan dimensi dari work-family balance (time balance, involvement balance dan satisfaction balance) yang menghasilkan total 20 item. Partisipan pada penelitian ini adalah pasangan commuter marriage yang melakukan perjalanan pulang-pergi dan terpisahkan oleh keluarganya. Jumlah partisipan pada penelitian ini adalah sebanyak 47 orang. Pada penelitian ini metode analisis data menggunakan mean teoritik alat ukur yang dibandingkan dengan mean empirik untuk menghitung hasil utama penelitian. Kemudian dilakukan juga analisis data tambahan untuk melihat pengaruh data demografis terhadap work-family balance dengan menghitung uji beda menggunakan mann whitney u-test dan kruskal wallis.
Hasil utama dari penlitian ini menunjukan bahwa secara keseluruhan partisipan penelitian memiliki nilai mean empirik dibawah nilai mean teoritik alat ukur. Selain itu pada analisis data tambahan yaitu uji beda data demografis, ditemukan adanya perbedaan yang signifikan hanya pada dimensi involvement balance terhadap variabel frekuensi bertemu dengan keluarga. Hal tersebut menunjukan bahwa pada peneltian ini variabel data demografis tidak terlalu berpengaruh terhadap work-family balance.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

 Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)