Komunikasi publik yang dilakukan oleh perusahaan dapat dilakukan dengan menggunakan sarana komunikasi digital, salah satunya yaitu melalui media sosial Instagram. Hal inipun juga dilakukan oleh PT Trinusa Travelindo (Traveloka) yang memanfaatkan media sosial Instagram untuk berkomunikasi dengan followersnya. Penelitian ini mengkaji mengenai strategi pemanfaatan media sosial dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh konten Instagram @Traveloka terhadap citra perusahaan. Teori utama yang digunakan adalah media sosial dan citra. Teori Situational Crisis Communication Theory (SCCT) juga digunakan untuk memberikan konteks dalam penelitian ini, bahwa apa yang dilakukan dan diupayakan oleh organisasi dalam rangka memberikan respons terhadap krisis yang terjadi akibat situasi pandemi virus COVID-19. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner secara online. Dalam penelitian ini, terdapat dua variabel yang diteliti yaitu media sosial Instagram sebagai variabel bebas dan citra perusahaan sebagai variabel dependen. Pada variabel media sosial sebagai variabel bebas terdapat empat indikator yaitu context, communication, collaboration, dan connection. Sedangkan pada variabel citra perusahaan sebagai variabel terikat terdapat empat indikator yaitu kepribadian, reputasi, nilai, dan identitas perusahaan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara media sosial Instragram @Traveloka terhadap citra perusahaan PT Trinusa Travelindo selama masa pandemi. |