Di era modern ini kebutuhan manusia semakin meningkat sehingga muncul kartu kredit dan teknologi dibidang keuangan yaitu paylater untuk masyarakat memenuhi kebutuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap keputusan penggunaan aplikasi paylater Home Credit Indonesia. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah usia dewasa muda yang pernah atau sedang menggunakan paylater Home Credit. Sampel sebanyak 100 responden yang digunakan menggunakan metode purposive sampling. Analisis data menggunakan metode regresi linier berganda, untuk melihat pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap keputusan penggunaan baik secara parsial maupun secara simultan. Hasil analisis data menyimpulkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan dan positif dari variabel bauran pemasaran jasa terhadap keputusan penggunaan. Sementara secara parsial, hanya variabel tempat, proses, dan orang yang berpengaruh secara signifikan dan positif. Sedangkan variabel produk, harga, promosi, dan bukti fisik tidak berpengaruh secara signifikan. |