Detail Analisis Kesulitan Membaca Permulaan Siswa Sekolah Dasar: Studi Kasus Pada Empat Siswa Kelas I SDN 15 Pagi Cengkareng Barat Bibliografi Author: SAMINO, FRANCINE AVANTI (Advisor); Lusiyanti, Lucia Topik: analisis; kesulitan; membaca permulaan Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2020     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Lucia Lusiyanti_Undergraduated Theses_2020.pdf (2.14MB; 73 download) 2016035047_Lucia Lusiyanti_Lembar Administrasi.pdf (411.38KB; 15 download) Abstract Kemampuan membaca permulaan merupakan tahapan belajar membaca bagi siswa sekolah dasar kelas awal. Tujuannya adalah agar siswa memiliki kemampuan memahami dan menyuarakan tulisan dengan intonasi yang wajar, sebagai dasar untuk dapat membaca lanjut. Tetapi pada faktanya masih ada beberapa siswa yang mengalami kesulitan membaca permulaan termasuk di sekolah SDN 15 Pagi Cengkareng Barat. Berdasarkan hasil wawancara terdapat empat siswa yang mengalami kesulitan membaca permulaan walaupun sudah memasuki semester kedua. Banyak faktor yang mempengaruhi kesulitan membaca permulaan salah satunya penggunaan metode membaca yang selalu sama yaitu metode mengeja. Penggunaan metode mengeja sebenarnya tidak salah, tetapi kurang efektif dilaksanakan untuk mereka yang sudah diajarkan tetapi tetap tidak bisa termasuk untuk keempat siswa yang mengalami kesulitan membaca permulaan. Hal ini menyebabkan empat siswa yang mengalami kesulitan membaca semakin tertinggal mengikuti pembelajaran karena kemampuan membaca permulaan yang rendah. Oleh sebab itu perlu dilakukan analisis kesulitan membaca permulaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis secara deskriptif tentang kesulitan membaca permulaan yang dialami empat siswa kelas I di SDN 15 Pagi Cengkareng. Jenis penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara semi berstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat siswa memiliki kesulitan membaca permulaan yang berbeda-beda berdasarkan aspek tahapan perkembangan kemampuan membaca, aspek perilaku dan aspek kesalahan dalam membaca. Bedasarkan temuan tersebut, disaranakan agar guru kelak nantinya menggunakan metode membaca yang lain salah satunya metode membaca ALBA yaitu metode belajar membaca tanpa perlu mengeja sama sekali yang diharapkan bisa meningkatkan keterampilan membaca permulaan. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved