Perkembangan teknologi dan internet, telah mempengaruhi sistem pembayaran dan pola transaksi yang awalnya dilakukan secara tunai, beralih menjadi nontunai khususnya dalam melakukan transaksi online secara internasional atau dengan pihak asing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan pada preferensi konsumen terhadap metode pembayaran PayPal dan kartu kredit dengan menggunakan teori technology acceptance model (TAM). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian komparatif. Data diperoleh melalui survei dengan jumlah responden PayPal sebesar 50 orang dan responden kartu kredit 62 orang. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif dan menggunakan teknik analisis inferensial dengan independent sample t-test. Hasil analisis data deskriptif menyimpulkan bahwa dimensi perceived mobility merupakan alasan pengguna memilih menggunakan PayPal dan dimensi perceived usefulness merupakan alasan pengguna memilih menggunakan kartu kredit. Sedangkan, PayPal dan kartu kredit memiliki kesamaan pada nilai terendah menurut pelanggan yaitu dimensi perceived cost. Lalu, hasil analisis data inferensial menyimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada preferensi konsumen terhadap metode pembayaran PayPal dan kartu kredit, dikarenakan dari kelima dimensi TAM hanya ditemukan dua dimensi saja yang memiliki perbedaan yang signifikan yaitu perceived usefulness dan perceived cost. |