Anda belum login :: 27 Nov 2024 17:52 WIB
Detail
BukuHubungan antara Family Communication Pattern dalam Komunikasi Jarak Jauh dengan Self-Esteem Remaja
Bibliografi
Author: Shanti, Theresia Indira (Advisor); Saktiawan, Giovanne Evelin
Topik: Family Communication Pattern; Self-Esteem; Remaja
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2020    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext: Giovanne Evelin Saktiawan_Undergraduatetheses_2020.pdf (607.99KB; 33 download)
Abstract
Salah satu hasil proses refleksi diri yang meningkat pada masa remaja adalah self-esteem. Self-esteem remaja dapat meningkat apabila diantaranya hubungan orangtua dan remaja terjalin dengan baik. Hambatan terhadap self-esteem yang baik diantaranya dapat terjadi karena komunikasi antara orangtua dan remaja yang terhambat. Oleh sebab itu, komunikasi jarak jauh melalui alat komunikasi dapat dilakukan untuk menunjang komunikasi yang terjalin antara orangtua dengan remaja, sehingga diasumsikan orangtua dapat mendukung self-esteem remaja, melalui misalnya peneguhan yang dibutuhkan remaja dalam keseharian mereka. Namun sampai saat ini, belum ada studi yang menelaah mengenai hubungan self-esteem dengan tipe-tipe FCP antara lain consensual, protective, laissez-faire, dan pluralistic. Dengan demikian, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara tipe-tipe family communication pattern dalam komunikasi jarak jauh dengan self-esteem pada usia remaja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik convenience sampling sehingga memperoleh 161 partisipan penelitian dengan karakteristik: (1) berusia 15-18 tahun; (2) berada di Jabodetabek; (3) bersedia berpartisipasi dalam penelitian. Untuk menjawab tujuan penelitian ini, peneliti menggunakan alat ukur Family Communication Pattern (FCP) dalam komunikasi jarak jauh yang disusun peneliti berdasarkan acuan definisi family communication pattern oleh Koerner dan Schrodt (2014) serta Rosenberg Self-Esteem Scale (RSES) oleh Rosenberg (1965) dan diadaptasi ke dalam Bahasa Indonesia oleh Azwar (2011). Kedua alat ukur diuji coba dan terbukti valid dan reliabel. Teknik pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dalam bentuk hard copy serta dilanjutkan dalam bentuk online. Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tipe consensual, protective, dan pluralistic dengan self-esteem remaja. Interaksi yang terjalin antara anggota keluarga yang menekankan kesamaan dalam keluarga membentuk komunikasi yang dapat meningkatkan self-esteem remaja. Komunikasi tersebut dapat dilakukan secara intensif melalui alat komunikasi. Hasil analisis statistik juga menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tipe laissez-faire dengan self-esteem. Hal ini dapat terjadi karena terdapat beberapa hal yang harus dipertimbangkan kembali dan menjadi bahan dalam diskusi penelitian. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan melakukan penggalian data lebih lanjut menggunakan metode lain sehingga memperoleh gambaran mengenai tipe FCP sehubungan dengan tingkat self-esteem partisipan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)