Detail Penerapan Konseling Cognitive-Behavior Therapy (CBT) Dengan Teknik Restrukturisasi Kognitif Untuk Menangani Masalah Pengendalian Emosi Bibliografi Author: Mamahit, Henny Christine (Advisor); Ebenheizer, Steven Topik: Pengendalian Emosi; Konseling CBT Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2020     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Steven Ebenheizer_Undergraduate Thesis_2020.pdf (12.38MB; 46 download) Abstract Masalah pengendalian emosi adalah masalah ketidakmampuan individu untuk mengendalikan perilaku sebagai wujud pikiran dan perasaannya saat menghadapi situasi masalah sehingga dapat menimbulkan dampak negatif bagi dirinya dan orang lain. Masalah pengendalian emosi dapat terlihat dari perilaku individu yang mudah marah dan takut, mudah merendahkan, dan menyakiti diri sendiri atau orang lain. Konseling Cognitive-Behavior Therapy dengan teknik restrukturisasi kognitif adalah teknik konseling yang diterapkan untuk membantu individu mengubah pola berpikir dan perilaku negatif sehingga individu mampu mengembangkan pola berpikir dan perilaku yang baru sebagai wujud pengendalian emosi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan konseling Cognitive-Behavior Therapy dengan teknik restrukturisasi kognitif untuk menangani masalah pengendalian emosi pada dua siswa SMP Marie Joseph. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah dua siswa kelas VII B SMP Marie Joseph Kelapa Gading Jakarta yaitu MA dan IB. Jenis penelitian ini adalah penelitian pra-eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan lembar kerja subjek. Penyajian hasil penelitian ini berdasarkan teknik analisis triangulasi yang terdiri reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan data. Hasil penelitian ini menunjukkan cognitive behavior therapy dengan teknik restrukturisasi kognitif mampu memberikan perubahan pada subjek yang mengalami masalah pengendalian emosi. Teknik restrukturisasi kognitif terbukti dapat diterapkan secara aplikatif melalui latihan coping statement untuk mengembangkan pernyataan positif subjek saat menghadapi situasi masalah. Coping statement mudah untuk dikembangkan ketika subjek mampu mengucapkan secara berulang pernyataan positif dari diri sendiri untuk mengendalian emosi. Hasil pemberian latihan coping statement memberikan perubahan yang berbeda pada pola persepsi kedua subjek berdasarkan perilaku yang tampak. Perbeda perubahan ini terjadi karena perbedaan komitmen subjek dalam mengembangkan coping statement saat menghadapi situasi masalah sebagai strategi restrukturisasi kognitif. Saran bagi guru Bimbingan dan Konseling SMP Marie Joseph Jakarta dapat menerapkan pendekatan CBT dalam mengatasi perilaku siswa bermasalah dan mampu memberikan penguatan bagi siswa untuk mengembangkan pengendalian emosi. Harapan bagi guru BK untuk dapat memberikan layanan konseling kelompok kepada siswa SMP Marie Joseph Jakarta dalam mengenal pentingnya kecerdasan dan pengendalian emosi untuk mengatasi situasi masalah. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved