Anda belum login :: 24 Nov 2024 21:12 WIB
Detail
BukuHubungan Antara Toleransi Dengan Religiusitas Umat Beragama Pada Dewasa Awal
Bibliografi
Author: Swarati, Stefani Haning ; Effendi, Giovanni
Topik: Toleransi; Agama; Religiusitas; Dewasa Awal
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2020    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext: Giovanni Effendi Aftract of Undergraduate Theses_2020.pdf (1.43MB; 53 download)
Abstract
Toleransi merupakan kesediaan seseorang untuk menghargai perbedaan yang ada. Perbedaan tersebut dapat meliputi keyakinan seperti agama. Melihat bahwa terdapat keragaman agama yang ada di Indonesia, maka dari itu perlu adanya toleransi beragama. Agama merupakan sebuah hubungan secara personal antara manusia dengan Sang pencipta. Hubungan secara personal yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari seseorang disebut sebagai religiusitas. Beberapa penelitian memberikan kesimpulan bahwa religiusitas memiliki hubungan dengan toleransi agama. Berdasarkan kesimpulan tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian untuk melihat hubungan antara religiusitas dengan toleransi umat beragama pada dewasa awal.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif untuk melihat hubungan dua variabel yang diukur. Analisis data yang dilakukan menggunakan desain korelasi Spearman. Variabel yang ingin diukur pada penelitian ini adalah religiusitas yang menggunakan alat ukur yang dikembangkan oleh Suryadi dan Purnomo dari alat ukur CSR dari Huber dan Huber, dan alat ukur toleransi (TOGA) yang dikembangkan oleh Asriyani dari mahasiswa Konstruksi Alat Tes (Kontes) Atma Jaya 2017. Partisipan dari penelitian ini merupakan dewasa awal yang menganut salah satu agama yang diakui di Indonesia. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kusioner online dan mendapatkan 250 partisipan menggunakan teknik convenience sampling.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan negatif antara toleransi dengan religiusitas umat beragama pada dewasa awal. Hal tersebut berarti semakin religius seseorang, maka semakin tidak toleransi terhadap agama lain. Namun kekuatan korelasi penelitian ini tergolong kecil. Selain itu, hasil analisis tambahan yang dilakukan yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara domain ke dua toleransi yaitu mengikuti kegiatan keagmaan agama lain dengan semua domain dari religiusitas.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.296875 second(s)