Detail Implikasi Serta Manfaat Perubahan Kontrak Karya Menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus PT. Freeport Bibliografi Author: Ginting, Ludy Haganta ; Hutabarat, , Samuel M.P. Topik: Kedudukan dan Kewenangan Pemerintah Dalam Perubahan Kontrak Karya Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2020     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Ludy Haganta Ginting_Undergraduated Theses_2020.pdf (1.19MB; 31 download) Abstract Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesarbesarnya bagi kesejahteraan rakyat adalah prinsip kedaulatan negara terhadap pengolahan semua kekayaan alam termasuk pertambangan mineral dan batu bara. Pertambangan termasuk kekayaan alam atau sumber daya alam dimana keberadaannya merupakan sesuatu yang tidak dapat diabaikan dalam menunjang perkembangan ekonomi dan kemakmuran semua negara. Pertambangan juga merupakan aset yang perlu diperhitungkan, begitupun dengan negara Indonesia. Karena keterbatasan modal dalam negeri maupun kebutuhan terhadap sumber daya manusia yang terampil dan teknologi tinggi, maka peluang yang masih tersedia dan memiliki peluang besar adalah investasi modal asing. Freeport adalah korporasi pertambangan asing pertama yang beroperasi di Indonesia setelah disahkannya Undang-Undang No. 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing. Kontrak Karya antara Pemerintah Indonesia dengan Freeport pertama kali ditandatangani pada 7 April 1967, dengan sistem kontraktual seperti ini maka Kontrak Karya menempatkan para pihak dalam kedudukan yang sejajar. Kontrak Karya merupakan perjanjian antara dua pihak, dimana pemerintah Indonesia sebagai Principal, sedangkan perusahaan menjadi kontraktor. Terbitnya Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara, menjadi momentum perubahan mendasar penyelenggaraan usaha pertambangan mineral dan batubara di Indonesia. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved