CNG (Compressed Natural Gas) adalah gas bumi yang dimampatkan kedalam silinder bertekanan tinggi (200-250 bar-g, atau 2.900-3.500 psig). Niaga CNG merupakan bentuk ekspansi bisnis distribusi gas bumi dengan memanfaatkan moda non pipa untuk menjangkau pelanggan di wilayah yang belum terjangkau jaringan pipa gas. Saat ini penggunaan CNG banyak digunakan oleh industri dengan skala volume penggunaan gas lebih dari 100.000 m3/bulan dengan menggunakan moda tube skid dengan ukuran 20 feet (kapasitas ± 5.000 m3) atau 40 feet (kapasitas ± 10.500 m3). Dengan banyaknya permintaan gas dengan volume pemakaian yang kecil < 5.000 m3/bulan untuk kebutuhan pelanggan industri jasa komersial (IJK), maka diperlukan solusi sebagai inovasi penggunaan mobile CNG system for small customer. Dari hasil implemetasi penggunaan mobile CNG system diperoleh efisiensi terhadap biaya yang dikeluarkan pelanggan sebesar Rp 75.517.044 /bulan atau 25% lebih rendah dibandingkan menggunakan LPG 50 Kg, dengan harga jual CNG saat ini Rp 8.500/mmbtu (± USD 17,3/mmbtu), sedangkan LPG sebesar Rp 13.000/mmbtu. Selain itu, CNG lebih praktis dan aman dibandingkan pengunaan LPG |