Detail Efektivitas Antibakterial Ekstrak Etanol 70% Capsicum annuum L Terhadap Klebsiella oxytoca ATCC® 13182 Secara In Vitro Bibliografi Author: Angelina, Yohanna (Advisor); Tjahjady, Mikhael Topik: Klebsiella oxytoca; Ekstrak Capsicum annuum L; Capsaicin; Cakram difusi Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2019     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Mikhael_RegKTI_2019.pdf (1.05MB; 11 download) Abstract Latar Belakang: Klebsiella oxytoca (K. oxytoca) merupakan salah satu penyebab penyakit nosokomial yang cukup sering terjadi. Banyaknya kemunculan dari bakteri K. oxytoca yang resisten terhadap berbagai antibiotika mempersulit pengobatan. Capsaicin adalah zat aktif yang diperoleh dari tanaman Capsicum annuum L dan diduga memiliki efek antimikroba. Perbedaan jenis cabai memiliki kadar capsaicin yang berbeda sehingga efek antimikroba yang didapatkan dari masing-masing cabai juga berbeda terhadap K. oxytoca Tujuan: Mengetahui efek antimikroba pada zat aktif capsaicin dari ekstrak Capsicum annuum L Metode: Cabai hiyung diekstrak dengan metode remaserasi menggunakan etanol 70%. Ekstrak diuji terhadap K. oxytoca menggunakan metode cakram difusi kemudian zona inhibisi yang terbentuk diukur Hasil: Pada pengujian aktivitas antibakterial ekstrak Capsicum annuum L terhadap K. oxytoca tidak ditemukan adanya zona inhibisi Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan tidak adanya efek antibakterial ekstrak Capsicum annuum L (Capsaicin) terhadap K. oxytoca. Kata kunci: Klebsiella oxytoca, Ekstrak Capsicum annuum L, Capsaicin, Cakram difusi Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved