Anda belum login :: 17 Feb 2025 07:27 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Efek Antimikroba Minyak Atsiri Sereh (Cymbopogon citratus) dan Jahe (Zingiber officinale) terhadap Patogen Penyebab Infeksi Nosokomial
Bibliografi
Author:
Setiawan, Andy
(Advisor);
Lonah
(Advisor);
Budiman, Fanny
Topik:
agen anti-bakterial
;
jahe
;
sereh
;
infeksi nosokomial
;
minyak atsiri
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2019
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
FannyBudiman_RegKTI_2019.pdf
(950.82KB;
31 download
)
Abstract
Latar Belakang : Menurut survei WHO (2011), 15% pasien di rumah sakit mengalami infeksi nosokomial. Berbagai patogen penyebab infeksi nosokomial mengalami resistensi terhadap antibiotik yang umum dipakai sehingga mempersulit pengobatan pasien. Minyak atsiri sereh dan jahe sebagai bahan herbal memiliki efek antimikroba dan berpotensi baik dalam pencarian senyawa antibiotik baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antimikroba minyak atsiri sereh dan jahe terhadap patogen penyebab infeksi nosokomial.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Sampel bakteri yang diuji adalah Pseudomonas aeruginosa ATCCâ 27853 dan Acinetobacter baumannii ATCCâ BAA-747. Uji antimikroba minyak atsiri dilakukan dengan metode difusi cakram dan mikrodilusi dengan tiga kali pengulangan.
Hasil : Dari uji difusi cakram, minyak atsiri sereh menunjukkan zona inhibisi terhadap kedua patogen uji sedangkan minyak atsiri jahe tidak menunjukkan zona inhibisi terhadap kedua patogen uji. Dari uji mikrodilusi, minyak atsiri sereh dan jahe menunjukkan efek antimikroba terhadap kedua patogen uji, dengan MIC terendah untuk minyak atsiri sereh dan jahe adalah <0.5µg/ml dan 32µg/ml.
Kesimpulan dan saran: Minyak atsiri sereh dan jahe memiliki efek antimikroba terhadap patogen penyebab infeksi nosokomial. Aktivitas antimikroba minyak atsiri sereh lebih poten dibandingkan minyak atsiri jahe dalam kedua uji antimikroba melawan kedua patogen uji. Aktivitas antimikroba kedua minyak atsiri lebih rendah daripada meropenem sebagai antibiotik kontrol positif.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.203125 second(s)