Anda belum login :: 26 Nov 2024 19:53 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Orangtua terhadap Cakupan Outbreak Response Immunization (ORI) Difteri pada Anak di SDN Kapuk Muara 03, Jakarta Utara Tahun 2018 dan 2019
Bibliografi
Author:
Nadesul, Belinda
(Examiner);
Surjono, Edward
(Advisor);
Arfimita, Nabila
Topik:
ORI difteri
;
difteri
;
pengetahuan
;
sikap
;
perilaku
;
orangtua
;
SDN 03
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2019
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Nabila Arfimita_RegKTI_2019.pdf
(1.47MB;
20 download
)
Abstract
Latar belakang: Departemen Kesehatan Indonesia menyatakan penyakit difteri sebagai Kejadian Luar Biasa pada akhir tahun 2017. Outbreak Response Immunization (ORI) difteri menjadi salah satu strategi pemerintah yang telah dijalankan sejak 11 Desember 2018 untuk mengendalikan KLB difteri melalui imunisasi tambahan difteri di tiga wilayah yang termasuk area KLB difteri, yaitu DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Pengetahuan, sikap, dan perilaku orangtua yang baik mengenai penyakit difteri dan ORI difteri akan meningkatkan keterlibatan anak untuk diberikan imunisasi tambahan difteri dan meningkatkan angka cakupan ORI difteri di Indonesia.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku orangtua terhadap cakupan Outbreak Response Immunization (ORI) difteri pada anak.
Metode: Desain penelitian ini adalah studi deskriptif-analitik dengan menggunakan studi potong lintang. Penelitian dilakukan di SDN Kapuk Muara 03, Jakarta Utara pada November tahun 2018 hingga Agustus tahun 2019. Responden adalah orangtua murid yang berusia 17 – 55 tahun di SDN Kapuk Muara 03, Jakarta Utara. Kuesioner penelitian adalah mengenai pengetahuan, sikap, dan perilaku orangtua terhadap cakupan ORI difteri pada anak.
Hasil: Dari 110 responden, 40,9% responden memiliki pengetahuan yang cukup, 80,9% responden memiliki sikap yang baik, dan 55,5% responden memiliki perilaku yang baik mengenai penyakit difteri dan ORI difteri. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa pengetahuan orangtua (nilai p = 0,075 ; p < 0,05) secara statistik tidak memiliki hubungan dengan cakupan ORI difteri pada anak. Sementara itu, sikap (nilai p = 0,004 ; p < 0,05) dan perilaku orangtua (p = 0,047 ; p < 0,05) secara statistik memiliki hubungan dengan cakupan ORI difteri pada anak. Cakupan ORI difteri pada anak adalah sebesar 61,8%.
Kesimpulan: Cakupan ORI difteri di SDN Kapuk Muara 03, Jakarta Utara terbilang cukup baik. Sebagian besar orangtua di SDN Kapuk Muara 03, Jakarta Utara memiliki tingkat pengetahuan yang cukup, sikap yang baik, dan perilaku yang baik terhadap penyakit difteri dan ORI difteri. Terkait hal tersebut, diperlukan edukasi dan sosialisasi mengenai adanya ORI difteri kepada masyarakat, khususnya kepada orangtua yang anaknya tinggal di area KLB difteri. Selain itu, gubernur provinsi DKI Jakarta sebaiknya lebih menggalakkan kebijakan terkait program ORI difteri untuk para orangtua sehingga cakupan ORI difteri pada anak dapat menjadi lebih baik, mengingat penyebaran penyakit difteri yang sangat mudah dan dapat menyebabkan kematian.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.15625 second(s)