Perkembangan wirausaha di Indonesia memiliki peningkatan setiap tahun. Kreativitas dan inovasi yang dilakukan oleh setiap wirausaha untuk menjalankan usaha semakin berkembang terutama dalam pelaksanaan ekonomi kreatif di Indonesia. Pemerintah terus mendukung kegiatan wirausaha yang dilakukan oleh UMKM karena UMKM memiliki peran besar dalam perekonomian Indonesia antara lain untuk mengurangi angka pengangguran. Terlebih pada UMKM bidang kerajinan yang berorientasi ekspor, selain dapat meningkatkan pendapatan secara domestik juga menunjukkan bahwa produk hasil buatan Indonesia memiliki daya saing secara internasional. Salah satu UMKM berorientasi ekspor di Indonesia adalah Canvas Living. Penelitian dilakukan untuk menganalisis strategi bersaing dan kekuatan kompetitif dengan pendekatan teori Porter generic strategies dan Porter five forces yang dilakukan oleh Canvas Living sebagai salah satu UMKM berorientasi ekspor sebagai bagian dari usaha bidang ekonomi kreatif. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis tematik. Data primer diperoleh melalui wawancara mendalam terhadap tiga orang narasumber yang dipilih secara purposive berdasarkan pertimbangan bahwa narasumber memiliki pengetahuan mendalam yang sesuai dengan topik penelitian ini. Data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan yaitu seperti buku, jurnal, website, dokumentasi dan lain-lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Canvas Living sebagai usaha kecil kerajinan berorientasi ekspor memiliki dua strategi bersaing yaitu (1) keunggulan biaya (cost leadership) dan (2) perbedaan (differentiation). Keunggulan biaya produk Canvas Living terletak pada harga produk yang terjangkau sehingga diterima oleh pasar lokal dan ekspor. Strategi diferensiasi dilakukan dengan memproduksi produk dengan kualitas yang baik sehingga produk mampu memiliki siklus guna yang lebih panjang (tahan lama), desain motif unik yang timeless, fungsi produk portable untuk aktivitas sehari-hari dan konsistensi bahan dasar produk. Diferensiasi ini menjadi daya tarik produk Canvas Living terutama di pasar ekspor. Selain itu, Canvas Living memiliki kekuatan kompetitif yang baik meskipun menghadapi persaingan dari jenis usaha lain yang menghasilkan produk serupa. Produk Canvas Living tidak terpengaruh secara signifikan terhadap persaingan tersebut karena baik di pasar lokal maupun pasar ekspor, produk Canvas Living diminati sebagai produk handmade hasil buatan Indonesia berbahan dasar kanvas dengan teknik sablon motif secara manually silk screened menggunakan waterbased eco friendly ink. |