Detail Hubungan Obesitas Terhadap Konstipasi Fungsional pada Dewasa Muda Bibliografi Author: Prastowo, Nawanto Agung (Examiner); Tanjung, Julia Rahadian (Advisor); Avizkan, Jason Topik: dewasa muda; obesitas; Indeks Massa Tubuh (IMT); konstipasi fungsional; ROME IV; Irritable Bowel Syndrome (IBS); Irritable Bowel Syndrome predominant Constipation (IBS-C) Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2019     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Jason Avizkan_RegKTI_2019.pdf (1.81MB; 27 download) Abstract Latar Belakang : Prevalensi obesitas semakin meningkat, obesitas sering menjadi penyebab dari berbagai penyakit yang serius, termasuk gangguan pencernaan yang salah satu efeknya adalah konstipasi. Konstipasipun dapat berlanjut menjadi penyakit yang berat apabila tidak ditangani dengan baik. Penelitian sebelumnya lebih banyak dilakukan pada anak dan semuanya masih menggunakan panduan dari ROME III. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara obesitas terhadap terjadinya konstipasi fungsional pada dewasa muda. Metodologi : Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2019 di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UNIKA Atma Jaya Jakarta dengan sampel penelitian sebanyak 255 mahasiswa preklinik berusia 17 tahun sampai 23 tahun yang telah terpilih melalui teknik purposive sampling. Berat badan dan tinggi badan dimasukkan kedalam perhitungan indeks massa tubuh (IMT) untuk menentukan klasifikasi IMT menurut rekomendasi IMT oleh WHO untuk daerah Asia-Pasifik. Untuk mendiagnosis konstipasi fungsional digunakan kuesioner berdasarkan kriteria diagnosis oleh ROME IV. Analisis data menggunakan uji Chi-square dengan Confidence Interval sebesar 95% ( a= 0,05). Hasil : Dari 255 responden, 10 responden dieksklusi karena mempunyai IMT overweight dan underweight, selain itu ada pula yang menderita Irritable Bowel Syndrome (IBS) dan Irritable Bowel Syndrome Predominant Constipation (IBS-C). Hasil Analisis data menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara obesitas dan konstipasi fungsional (p=0,000). Berdasarkan hasil penelitian, orang yang menderita konstipasi fungsional sebanyak 150 responden dan penderita obesitas yang menderita konstipasi fungsional hingga 127 responden. Meskipun demikian, hasil penelitian ini tidak cukup untuk menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara usia dengan kejadian konstipasi (p= 0,311) maupun hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian konstipasi (p=0,893). Kesimpulan : Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang sangat signifikan antara obesitas terhadap konstipasi fungsional pada dewasa muda. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved