Anda belum login :: 26 Nov 2024 18:23 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Guliran Opsi Badan Khusus Haji
Oleh:
Karni, Asrori S.
;
Firdaus, Haris
;
Prihatnala, Sandika
Jenis:
Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi:
Gatra vol. 18 no. 6 (Dec. 2011)
,
page 18-21.
Topik:
Polemik Haji
;
Badan Khusus Haji
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
GG5.103
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Layanan buruk berulang, DPR dan IPHI melempar wacana badan khusus haji. Terpisah dari Kementrian Agama, tapi bukan swastanisasi. Opsi lama yang bersemi kembali. Pemerintah membeberkan prestasi: ongkos turun, pemondokan dekat, kepuasan tinggi. DPR ingin revisi total UU Haji. Versi rilis resmi Kementrian Agama (Kemenag) tentang penyelenggaraan haji 2011 mencatat sederet kemajuan. Ongkos haji (BPIH) turun dua tahun terakhir. Tahun 2010 berkurang US$ 80. Tahun 2011 surut Rp. 343.000. Dalam laporan keuangan BPIH per Agustus 2011, biaya haji Indonesia dinyatakan lebih murah ketimbang Malaysia. Tahun 2010, biaya haji Rp 27 juta, diluar living cost untuk jamaah US$ 400. Sedangkan ongkos haji Malaysia Rp 29,8 juta.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.03125 second(s)