Anda belum login :: 23 Nov 2024 00:09 WIB
Detail
BukuHubungan antara Job Tenure Insecurity dan Job Status Insecurityterhadap Psychological Well-Being:Studi pada Petugas Kebersihan Perusahaan X di Sektor RumahSakit
Bibliografi
Author: Santoso, Justinus Budi (Advisor); Oktavianus, Edward
Topik: Job Tenure Insecurity; Job Status Insecurity; Outsourcing; Psychological Well-Being; Accidental Sampling.
Bahasa: (ID )    
Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2019    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Edward Oktavianus_Undergraduate Theses_2019.pdf (1.94MB; 21 download)
Abstract
Outsourcing sering digunakan oleh perusahaan dalam beroperasi. Hal ini memudahkan perusahaan untuk memindahkan beban kerja yang bukan menjadi esensi perusahaan kepada pihak luar yang tidak termasuk bagian internal dari perusahaan. Dengan outsourcing, perusahaan juga dapat dengan bebas berganti untuk menyewa perusahaan mana pun yang mau mengerjakan tugas-tugas yang diberikan karena kontrak bersifat temporer. Selain dampak positif seperti efisiensi bagi perusahaan, outsourcing juga membuka lapangan pekerjaan baru agar pihak lain dapat mengisi pekerjaan-pekerjaan yang dibutuhkan. Namun outsourcing tidak terlepas dari dampak negatif seperti kontrak yang bersifat temporer, berarti para pekerjanya dapat kehilangan pekerjaan sewaktu-waktu. Terlebih lagi jika pekerja bekerja pada sektor yang cukup berisiko seperti sektor rumah sakit, dimana terdapat potensi untuk tertular penyakit, baik itu dari pasien yang sedang dirawat ataupun sampah medis. Hal-hal tersebut dapat berdampak bagi para pekerja yaitu timbulnya kecemasan akan kehilangan pekerjaan dan juga merasa terancam oleh karakteristik kerja yang harus dihadapi. Ini disebut dengan job tenure insecurity dan job status insecurity. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara job tenure insecurity dan job status insecurity dengan psychological well-being pada petugas kebersihan perusahaan X di rumah sakit Y. Alat ukur yang digunakan adalah alat ukur The Scale of Psychological Well-Being. Metode analisis yang digunakan adalah metode korelasi. Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 54 orang. Pemilihan partisipan menggunakan teknik accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa korelasi antara job tenure insecurity dengan psychological well-being tidak signifikan. Sedangkan korelasi antara job status insecurity dan psychological well-being tidak signifikan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.203125 second(s)