Anda belum login :: 17 Feb 2025 10:23 WIB
Detail
BukuPengaruh Nose Radius Pahat terhadap Kekasaran Permukaan dan Umur Pahat pada Pemotongan Oblique
Bibliografi
Author: Basoeki, Prita Dewi (Advisor); De Fretes, Anthon (Advisor); Hartanto, Sugiarto Boby
Topik: Proses bubut; pemotongan oblique; nose radius; kekasaran permukaan; umur pahat
Bahasa: (ID )    
Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2019    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: TA_Sugiarto Boby Hartanto_2015041021_12015001408.pdf (2.82MB; 8 download)
Abstract
Proses bubut dengan variasi nose radius, kecepatan potong, dan gerak makan dilakukan dengan sudut potong utama 95° dan sudut geram 6° pada pemotongan oblique. Proses pemotongan kering pada Baja AISI 1018 dilakukan untuk dapat menentukan kekasaran permukaan benda kerja dan umur pahat. Kekasaran permukaan merupakan salah satu spesifikasi yang menentukan kualitas dari produk pemesinan. Pengujian kekasaran permukaan benda kerja dan pengamatan keausan pahat dilakukan pada penelitian ini untuk menentukan kekasaran permukaan rata-rata dan batas umur pahat. Dari hasil penelitian, peningkatan nose radius akan meningkatkan kualitas permukaan, dan umur pahat. Peningkatan kecepatan potong akan meningkatkan kualitas permukaan, sementara peningkatan gerak makan akan menurunkan kualitas permukaan benda kerja. Range kekasaran permukaan rata-rata dari variasi nose radius, kecepatan potong, dan gerak makan (0,794-2,052 µm). Umur pahat nose radius 0,4 mm lebih pendek dibandingkan dengan nose radius 0,8 mm dan 1,2 mm.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)