Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat kecerdasan interpersonal, tingkat verbal bullying yang ditinjau dari pelaku dan korban, selain itu ingin melihat hubungan antara kecerdasan interpersonal dengan verbal bullying yang mana juga ditinjau dari pelaku dan korban pada siswa kelas IV di SDS St. Krisoforus 1 Grogol Jakarta Barat. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan menggunakan metode kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas IV sebanyak 75 orang dan yang menjadi sampel yaitu siswa kelass IV B dan IV C yang berjumlah 50 orang. Teknik pengambilan data menggunakan observasi dan angket dengan menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan 42 siswa atau 84% memiliki kecerdasan interpersonal pada kategori sedang sisanya 7 siswa atau 14% kategori tinggi dan 1 siswa atau 2% pada ketegori rendah. Kemudian untuk hubungan antara kecerdasan interpersonal dengan verbal bullying yang mana juga ditinjau dari pelaku yaitu sebesar -0,333 dan ditinjau dari korban yaitu sebesar -0,186. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu tingkat kecerdasan interpersonal siswa kelas IV di SDS St. Krisoforus 1 Grogol Jakarta Barat berada pada kategori sedang, pada hubungannya dengan verbal bullying ditinjau dari pelaku dan korban memiliki hubungan yang negatif. Dengan demikian semakin tinggi kecerdasan interpersonal, semakin rendah verbal bullying. |