PT. XXX merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur dan distribusi unit sepeda motor. Sejak tahun 2015 PTT.XXX sudah melakukan kegiatan ekspor unit sepeda motor di berbagai negara Asia seperti Malayasi, Filipina, Thailand dan sebagainya. Untuk menjaga kualitasPT.XXX menjadikan proses stuffing sebagai syarat untuk melakukan pengiriman ekspor. Hingga saat ini PT. XXX memiliki kapasitas stuffing sebanyak 960 unit sepeda motor atau 20 Container. Pada tahun 2019 PT.XXX diperkirakan harus melakukan proses stuffing sebanyak 1190 container setiap harinya. Tentunya dengan kapasitas yang ada saat ini belum dapat mencukup permintaan customer sehingga perlu dilakukan peningkatan kapasitas. Peningkatan kapasitas dilakukan dengan pemerataan beban kerja dari setiap stasiun kerja sehingga waktu siklus yang dimiliki menjadi lebih kecil. Pada penelitian ini akan dilakukan simulasi untuk mencocokan hasil yang didapatkan dari perhitungan manual dengan simulasi. |