Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan analisis Cost Volume Profit (CVP) atas bauran produk di PT Sejati Mandiri Utama agar perusahaan dapat merencanakan laba dan melakukan pengambilan keputusan secara tepat. Penulis melakukan penelitian melalui studi kasus pada perusahaan PT Sejati Mandiri Utama yaitu dengan cara mengumpulkan berbagai data biaya dan penjualan tahun 2018 sebagai dasar untuk melakukan analisis CVP dan melakukan klasifikasi biaya, menghitung titik impas dan proyeksi penjualan tahun 2019. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa besarnya titik impas yang dicapai oleh perusahaan di tahun 2018 pada tingkat penjualan BBM jenis performance 90 sebesar 756.119,18 liter, BBM jenis performance 92 sebesar 8.270.780,56 liter, BBM jenis performance 95 sebesar 1.675.094,80 liter, dan BBM jenis performance diesel sebesar 930.608,22 liter.Berdasarkan proyeksi penjualan semester pertama tahun 2019, diketahui besarnya titik impas perusahaan sebesar Rp 94.640.107.335,37. Laba yang dianggarkan untuk semester pertama tahun 2019 sebesar Rp500.000.000 sehingga PT SMU harus mencapai penjualan sebesar Rp116.231.212.390. |