Reksa dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam Portofolio Efek oleh Manajer Investasi (POJK Nomor 23/POJK.04/2016). Reksa dana dikelola secara profesional dan di Indonesia ada banyak jenis reksa dana seperti reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana saham. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan stock selection terhadap return reksa dana saham di Indonesia yang terdiri dari 28 reksa dana saham dari Januari 2013 hingga September 2018. Data yang digunakan diambil dari berbagai situs web seperti Otoritas Jasa Keuangan (www.ojk.go.id) untuk Nilai Aktiva Bersih dan Unit Penyertaan, Bank Indonesia 7-day repo rate (www.bi.go.id/bi-7day-rr) untuk risk free rate dan Bareksa (www.bareksa.com) untuk prospektus reksa dana yang diteliti. Hasil dari penelitian adalah 8 reksa dana memiliki alpha signifikan yang terdiri dari 2 signifikan positif dan 6 signifikan negatif. Hasil penelitian sesuai dengan penelitian Michael C. Jensen pada 1967 yang secara individual ada sangat sedikit bukti beberapa reksa dana secara signifikan memiliki kemampuan stock selection yang lebih baik. |