Anda belum login :: 22 Nov 2024 23:35 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan antara Profil Lipid dan Gangguan Fungsi Kognitif dengan MoCA-Ina pada Pasien Stroke Iskemik Akut
Bibliografi
Author:
Widayanti, Rr. Josephine Retno
(Advisor);
Utama, Natalia Julianti
;
Darmawan, Octavianus
(Examiner)
Topik:
profil lipid
;
fungsi kognitif
;
stroke iskemik
;
MoCA-Ina
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2018
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Natalia Julianti Utama_RegKTI_2018.pdf
(1.64MB;
52 download
)
Abstract
Latar Belakang: Stroke merupakan penyakit gangguan fungsional serebral yang menjadi penyebab kematian tertinggi kedua di dunia dan penyebab disabilitas utama di negara berkembang. Insidensi gangguan fungsi kognitif sebagai salah satu disabilitas pada stroke, meningkat tiga kali lipat. Angka kejadian stroke iskemik akibat aterosklerosis mencapai 4 kali lipat lebih tinggi dari stroke perdarahan. Salah satu penyebab aterosklerosis yang paling sering adalah adanya abnormalitas kadar lipid.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan rancangan penelitian potong lintang. Data pasien stroke iskemik akut yang diteliti diambil dari stroke registry RS Atma Jaya periode Januari 2014 – Agustus 2018. Fungsi kognitif diukur dengan menggunakan Montreal Cognitive Assessment ver. Indonesia (MoCA-Ina) dan dibagi dalam dua kategori, yaitu fungsi kognitif terganggu (<22) dan tidak terganggu (=22).
Hasil: Terdapat 146 pasien stroke iskemik akut yang memenuhi kriteria. Uji analisis chi-square menunjukan adanya hubungan antara gangguan fungsi kognitif dengan LDL (p=0,005; OR=2,599; 95%CI=1,321-5,117) dan HDL (p=0,016; OR=2,269; 95%CI=1,160-4,440). Kolesterol total (p=0,161) dan trigliserida (p=0,11) tidak berhubungan dengan fungsi kognitif.
Kesimpulan: Kadar LDL yang tinggi dan HDL yang rendah berhubungan dengan gangguan fungsi kognitif. Kolesterol total dan trigliserida tidak berhubungan dengan gangguan fungsi kognitif.
Background: Stroke is a cerebral functional disorder that is the second leading cause of death in the world and a major cause of disability in developing countries. The number of cognitive impairment as a disability in stroke has tripled. The incidence of ischemic stroke due to atherosclerosis reaches 4 times higher than hemorrhagic stroke. One of the most common causes of atherosclerosis is the abnormality in lipid levels.
Method: A cross-sectional study was carried out on all of ischemic stroke registered in Atma Jaya Hospital stroke registry from January 2014 to August 2018. Cognitive functions were assessed using Montreal Cognitive Assessment ver. Indonesia (MoCA-Ina) and divided into two categories, impaired cognitive function (<22) and normal cognitive function (=22).
Result: A total of 146 acute ischemic stroke patients included in this study. Chi-square analysis showed that cognitive impairment was associated with LDL (p=0.005; OR=2.599; 95%CI=1.321-5.117) and HDL (p=0.016; OR=2.269; 95%CI=1.160-4.440). While there was no association between total cholesterol (p=0.161) and triglycerides (p=0.11) with cognitive impairment.
Conclusion: High LDL and low HDL levels are associated with cognitive impairment. Total cholesterol and triglycerides are not associated with cognitive impairment.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.15625 second(s)