Detail Pengaruh Pemberian Teh Hijau terhadap Tekanan Darah Tikus Wistar Jantan dengan Peningkatan Tekanan Darah yang diinduksi oleh L-NAME Bibliografi Author: Dewi, Rita (Advisor); Vetinly (Advisor); Luse (Examiner); Gunawan, Vanessa Limdy Topik: tekanan darah; teh hijau Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2018     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Vanessa Limdy Gunawan_REGKTI_2018.pdf (1,008.22KB; 40 download) Abstract Latar Belakang : Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko yang paling berkontribusi terhadap meningkatnya penyakit kardiovaskular, serta morbiditas dan mortalitas secara global. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tingginya tekanan darah seseorang, salah satunya adalah asupan nutrisi. Mengonsumsi makanan atau minuman tertentu dipercaya dapat mengobati atau mencegah hipertensi. Teh hijau merupakan minuman yang paling banyak dikonsumsi setelah air. Teh hijau kaya akan polifenol dimanfaatkan secara luas untuk mencegah kanker, mengurangi kolesterol di dalam darah, dan memiliki efek neuroprotektif, serta efek anti-hipertensi. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yang dilakukan terhadap tikus Wistar jantan usia 12 minggu sebanyak 30 ekor. Aklimatisasi tikus dilakukan selama 14 hari. Tikus dibagi ke dalam tiga kelompok yang akan menerima perlakuan berbeda : kelompok I sebagai kontrol menerima akuades, kelompok II menerima teh hijau dosis rendah (0.05 mg/100gramBB/hari), dan kelompok III menerima teh hijau dosis tinggi (0.1 mg/100gramBB/hari) . Sebelum perlakuan tikus diberikan L-NAME untuk menginduksi peningkatan tekanan darah pada hari ke-15 sampai hari ke-22, dan pemberian diteruskan sampai akhir penelitian. Teh hijau mulai diberikan pada hari ke-22 penelitian. Penelitian ini dilakukan selama 37 hari. Hasil : Hasil uji One-way ANOVA menunjukkan terdapat perbedaan tekanan sistolik yang bermakna antar ketiga kelompok pada hari ke-32 (p = 0.038, p < 0,05). Didapatkan kecenderungan penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik pada kelompok yang menerima teh hijau (kelompok II dan kelompok III). Walaupun demikian, analisa secara statistik menggunakan uji T berpasangan pada setiap kelompok menunjukkan tidak ditemukan adanya penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik yang signifikan pada awal dan akhir penelitian (p > 0,05). Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian, pemberian teh hijau menyebabkan penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik pada tikus Wistar Jantan dengan peningkatan tekanan darah yang diinduksi oleh L-NAME, walaupun secara statistik penurunan tekanan darah tersebut tidak signifikan. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved