Anda belum login :: 24 Nov 2024 08:08 WIB
Detail
BukuHubungan Antara Skor GERD-Q dengan Skor Stres Pada Pasien Di Rumah Sakit Atma Jaya, Jakarta Utara
Bibliografi
Author: Tenggara, Riki (Advisor); Zaneta, Aileen
Topik: GERD; GERD-Q; stres
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2018    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext: Aileen Zaneta _ RegKTI _ 2018.pdf (276.33KB; 43 download)
Abstract
Latar Belakang: Gastroesophageal Reflux Disease atau GERD merupakan salah satu penyakit yang jumlah penderitanya semakin meningkat dari tahun ke tahun. Prevalensi GERD di Indonesia sebesar 13,3%. Selain GERD, tingkat stres di zaman modern ini juga semakin meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara skor GERD-Q dengan skor stres pada pasien di Rumah Sakit Atma Jaya.

Metode: Penelitian secara potong lintang dilakukan pada 95 pasien di Rumah Sakit Atma Jaya. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah DASS dan GERD-Q. Kedua kuesioner ini merupakan kuesioner yang sudah tervalidasi. Analisis Spearman digunakan untuk mencari hubungan antara skor GERD-Q dengan skor stres pada pasien di Rumah Sakit Atma Jaya, Jakarta Utara.

Hasil: Total responden penelitian ini adalah 95 orang. Diketahui bahwa rentang usia 51-70 tahun menjadi kelompok usia terbanyak sejumlah 62 orang (65,3%) dengan 46 orang (74,2%) diantaranya GERD-Q positif. Responden dengan dengan jenis kelamin perempuan merupakan kelompok mayoritas dengan jumlah 68 orang (71,6%) dimana 52 orang (76,5%) diantaranya GERD-Q positif. Dari seluruh responden, 94 orang (98,9%) berstatus sudah menikah dengan 70 orang (74,5%) diantaranya GERD-Q positif. Tingkat pendidikan terakhir terbanyak adalah SMA/SMK dengan jumlah sebanyak 32 orang (33,7%) dengan 22 orang (68,8%) diantaranya GERD-Q positif. Serta mayoritas responden penelitian ini adalah ibu rumah tangga dengan jumlah sebanyak 63 orang (66,3%) dimana 47 orang (74,6%) diantaranya GERD-Q positif. Hasil uji korelasi Spearman menunjukkan hubungan bermakna dengan nilai r = 0,280 yang artinya terdapat korelasi lemah antara skor GERD-Q dengan skor stres pada pasien di Rumah Sakit Atma Jaya, Jakarta Utara.

Kesimpulan: Terdapat korelasi lemah antara skor GERD-Q dengan skor stres pada pasien di Rumah Sakit Atma Jaya, Jakarta Utara.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)