Anda belum login :: 27 Nov 2024 14:56 WIB
Detail
ArtikelPembunuhan Massal Bank-bank Gurem  
Oleh: Supriyanto, Eko Budi
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Info Bank: Analisis Strategi Perbankan & Keuangan vol. XXI no. 223 (1998), page 14-18.
Topik: Bank Gurem; Perbankan; Investor Asing; BPPN; Bank Indonesia
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: II41.4
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelSebanyak 187 bank di ujung tanduk. Ada yang merger dan ada pula yang menggandeng investor asing. Tapi tak sedikit pula yang terpaksa mati sendiri karena tertusuk ketentuan modal Rp 1 triliun. Bank nama saja yang bakal terlempar dari arena perbankna? Mengapa pemerintah begitu cepat membunuh bank karena soal minimnya modal, padahal modal besar belum tentu sehat? Saat ini saja, ada 54 bank (besar dan kecil) yang sudah masuk "bengkel perbankan". Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Inikah tanda-tanda tamatnya riwayat Bank INdonesia, yang selama ini hanya menjadi macan ompong?
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)