Anda belum login :: 24 Nov 2024 02:32 WIB
Detail
ArtikelSegunung Emas, Setumpuk Racun  
Oleh: Pradityo, Sapto ; Candra, Kartika
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Tempo vol. 40 no. 01 (Mar. 2011), page 51-55.
Topik: Sampah Elektronik; Lingkungan
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: TT25.216
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: T4
    • Non-tandon: 2 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelSampah elektronik terus menggunung. Belum ada peraturannya. Daur ulang oleh pengolah limbah partikelir melahirkan masalah baru. Ketikkan kata kunci" sampah elektronik emas" di mesin pencari Google, maka akan muncul ribuan laman yang menunjukkan rupa-rupa cara "menambang" emas. Tak perlu ke tambang emas Grasberg di Puncak Jaya, Papua, atau Cikotok, Kabupaten Lebak, Banten. Tambang emas itu, menurut laman-laman tersebut, justru ada kota-kota besar, seperti Jakarta. Tambang emas itu bernama sampah elektronik. Emas ada di dalam pesawat televisi, komputer, kulkas, monitor, tape, dan telepon seluler bekas.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)