Bahan ajar merupakan salah satu bagian penting dalam proses pembelajaran di SD. Bahan ajar bisa berupa audio, audio visual maupun cetak. Beberapa jenis bahan cetak menurut Prastowo (2014:186) adalah buku, modul, model dan beberapa jenis bahan cetak. Menurut Prastowo (2014:244) “bahan ajar yaitu buku yang disusun untuk proses pembelajaran yang berisi bahan-bahan atau materi pelajaran yang akan diajarkan.” Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner daerah Jakarta Timur sebanyak 5 sekolah (3 sekolah negeri dan 2 sekolah swasta) dengan 51 guru sebagai responden diperlukan terkait tentang bahan ajar tematik tema nusantara, menyatakan bahwa sebagian besar guru belum bisa mengembangkan bahan ajar secara mandiri. Hal ini disebabkan karena sudah banyaknya tema dan bahan ajar dari pemerintah. Namun berdasarkan analisis dan pengamatan terhadap bahan ajar yang sudah dipakai, saat ini masih banyak bahana ajar yang lebih mengarah pada bidang studi tertentu sehingga masih kurang terintegrasi dan implementasinya yang masih memerlukan banyak revisi. Oleh karena itu, diperlukan bahan ajar yang dibuat secara mandiri sesuai daerahnya masing-masing. Pengembangan bahan ajar ini memiliki tujuan penelitian untuk mengetahui keanekaragaman budaya terutama tentang kebudayaan Cina Benteng yang ada di Kota Tangerang Selatan, mengenalkan dan memberikan gambar dengan jelas pada siswa tentang kehidupan masyarakat Cina Benteng, menumbuhkembangkan sikap nasionalisme dan teguh pada ideologi Pancasila serta mengedepankan Bhinneka Tunggal Ika. Penelitian pengembangan ini menggunakan model Dick and Carey. Langkah-langkah yang digunakan adalah mengidentifikasi kebutuhan instruksional, melakukan analisis instruksional, melakukan analisis karakteristik peserta didik, menuliskan tujuan pembelajaran dan tujuan khusus, mengembangkan instrumen pembelajaran, mengembangkan strategi pembelajaran, mengembangkan dan memilih bahan pembelajaran, mendesain dan melakukan evaluasi formatif. Bahan ajar yang dikembangkan dalam penelitian ini berupa bahan ajar tematik dengan sub tema kebudayaan Cina Benteng di Kota Tangerang Selatan. Bahan ajar ini sebagai bentuk implementasi terhadap Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Berdasarkan hasil uji coba keterbacaan dan kelompok kecil, bahan ajar ini merupakan informasi dan pengetahuan yang baru karena sebelumnya belum pernah ada yang membuat,sehingga peserta didik mendapatkan pengetahuan baru dan mengenal Cina Benteng dengan lebih dekat. Hasil penelitian ini adalah sebuah rancangan produk final yang sudah melalui uji validasi dari 3 ahli yaitu ahli materi dan bahasa ada 2 validator, ahli desain 1 validator, dan 5 guru sebagai ahli materi. Uji coba keterbacaan dilakukan oleh 3 siswa di SDN 05 Pagi Malaka Sari dan uji coba kelompok kecil sebanyak 20 siswa dari SDN 05 Pagi Malaka Sari. Saran penelitian ini adalah agar guru bisa mengembangkan bahan ajar tematik secara mandiri, sekolah dapat mendukung guru dalam pengembangan dan penelitian pembuatan bahan ajar, penelitian dan pengembangan dapat dijadikan sebagai sumber referensi untuk penelitian pengembangan bahan ajar tematik. |