Banyak hasil penelitian melaporkan kurangnya kemampuan berbahasa Indonesia tulis baku bagi pemelajar di perguruan tinggi. Sementara belum mahir dalam menggunakan bahasa Indonesia tulis baku, pemelajar bahasa Indonesia di perguruan tinggi dihadapkan pada tuntutan untuk mampu menguasai teknik menulis ilmiah. Hal ini menambah kesulitan tersendiri. Penelitian ini hendak mengungkap materi ajar yang dianggap sulit bagi pemelajar bahasa Indonesia di perguruan tinggi. Materi ajar mencakup aspek bahasa, jenis karya ilmiah, bentuk reproduksi tulisan, dan teknik penulisan acuan. Dari pengumpulan data berupa penyebaran kuesioner kepada 212 mahasiswa di UAJ dan UMB serta wawancara dengan pengajar dan responden, ditemukan bahwa materi ajar yang dianggap sulit dan dibutuhkan responden untuk dipelajari lebih mendalam adalah diksi, ejaan, kalimat, paragraf (khususnya eksposisi), dan tanda baca untuk aspek bahasa; proposal penelitan untuk jenis karya ilmiah; menyusun sintesis dan abstrak untuk bentuk reproduksi tulisan; menulis referensi, daftar acuan, dan catatan kaki untuk teknik penulisan acuan. |