Anda belum login :: 27 Nov 2024 08:11 WIB
Detail
ArtikelHonda: Tetap Berjaya, Meski Harus Melewati "Pertarungan Berdarah"  
Oleh: Manopol, Yuyun ; Nugroho, Sigit A.
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: SWA vol. 27 no. 10 (May 2011), page 44-46.
Topik: Industri Otomotif; Honda; Yamaha; Motor; Persaingan Bisnis
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: SS33.76
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPertarungan habis-habisan mewarnai perjuangan Honda mengatasi serangan kompetitornya di pasar sepeda motor. Meskipun sempat tersalip, Honda tetap memimpin di depan. Seperti apa pertarungannya? Dan, bagaimana Honda mengatasinya. Di Indonesia, Honda adalah merek sepeda motor yang sangat terkenal, kuat dan dominan. Untuk menciptakan merek sekuat itu, PT Astra Honda Motor (AHM) butuh waktu hampir empat puluh tahun sejak hadir di Tanah Air pada 1971. Namun, siapa sangka, keperkasaan yang mutlak itu mulai tergrogoti. Alhasil, posisi di puncak pun tak sekokoh dulu lagi. The Challenger itu adalah Yamaha, sang musuh bebuyutan. Merek asal Jepang yang dirintis Torakusu Yamaha ini berhasil mempertipis jurang perbedaan penjualannya dengan Honda. Tahun 2005, total penjualan nasional Honda mencapai 2.648.190 unit, sedangkan Yamaha hanya 1.224.595 unit, berbeda lebih dari separuhnya (1.423.595 unit). Kini, pada akhir 2010, penjualan Honda sebesar 3.326.380 unit, atau hanya selisih 89.669 unit.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)