Untuk memasarkan sebuah produk dibutuhkan pemahaman yang kuat akan produk itu sendiri agar informasi yang diterima oleh konsumen sesuai dengan tujuan perusahaan. Oleh karena itu dibutuhkan pelatihan mengenai product knowledge agar dapat meningkatkan potensi sumber daya manusia dalam penjualan. PT. Trans Fashion Indonesia adalah perusahaan yang menyelenggarakan suatu pelatihan bagi para pegawai operasionalnya. Pelatihan product knowledge khususnya pada brand Aigner adalah suatu upaya peningkatan kualitas SDM. Evaluasi dari sebuah pelatihan menjadi sebuah faktor penting dalam peningkatan kualitas isi materi pelatihan. Menurut Mangkuprawira (2002) terdapat 4 indikator dalam melakukan evaluasi, yaitu reaksi, pembelajaran, perubahan, dan perbaikan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian evaluatif. Teknik pengambilan data dilakukan melalui wawancara pada informan kunci yaitu Store Manager dan Assistant Store Manager dan triangulasi pada Brand Manager yang sekaligus instruktur pelatihan serta observasi terhadap kegiatan operasional yang berlangsung di toko. Teknik penentuan informan tersebut menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan content analysis. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa proses evaluasi pelatihan terdiri dari 4 aspek yang meliputi reaksi peserta, pengetahuan yang diperoleh, perubahan perilaku, dan perbaikan pada organisasi. Dari penelitian yang dilakukan, pelatihan product knowledge dapat memberikan efek yang positif serta dapat meningkatkan potensi yang dimiliki oleh sumber daya manusia brand Aigner. |