Anda belum login :: 27 Nov 2024 08:30 WIB
Detail
ArtikelPengaruh Proporsi Tepung Terigu: Bekatul dan Penambahan Kuning telur Terhadap Kualitas Kukis Bekatul  
Oleh: Murni, Mustika
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Berita Litbang Industri: Media Pulikasi dan Komunikasi Peneliti Industri vol. 44 no. 2 (Aug. 2010), page 40-45.
Topik: Kukis; Bekatul; Serat Kasar; Kuning Telur
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: BB26.2
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelKukis adalah jenis makanan ringan yang panggang, dengan kandungan lemak tinggi dan renyah. Bekatul merupakan salah satu produk samping dari proses pengilingan padi yang memiliki kandungan serat yang tinggi. Biasanya kandungan serat dari kukis sangat rendah, sehingga pada penelitian ini ditambah bekatul. Penggunaan bekatul menyebabkan tekstur kukis menjadi keras sehingga perlu ditambahakan kuning telur untuk meningkatkan kerenyahan kukis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh proporsi tepung terigu: bekatul dan penambahan kuning telur terhadap kualitas kukis bekatul dan menghasilkan kukis bekatul yang disukai komsumen. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap pola faktorial dengan dua faktor dan tiga kali ulangan. Faktor pertama adalah proporsi tepung terigu: bekatul (180:20, 140:60, 100:100) serta faktor kedua penambahan kuning telur (25, 50, 75 g). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik yaitu pada kombinasi proporsi tepung terigu: bekatul (100:100) dan penambahan kuning telur 75 gram (A3B3). Perlakuan tersebut mempunyai kadar air 4,84%, kadar protein 7,38% kadar lemak 26,93%, kadar serat kasar 8,83% dan skor kesukaan rasa 4, 00 (suka), warna 3,50 (cukup suka sampai suka), aroma 3,90 (cukup suka sampai suka), tektur 4,20 (suka sampai sangat suka).
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)