Program pendidikan kewirausahaan yang terdapat di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tarakanita sudah berjalan dengan metode yang beragam. Tidak hanya pendidikan di kelas, terdapat juga praktek, program workshop, dan seminar yang mengundang berbagai wirausaha sukses yang ada di Indonesia. Akan tetapi, hal tersebut tidak membuat banyak alumninya untuk berwirausaha. Jumlah alumni dari SMK Tarakanita yang berwirausaha masih sangat minim. Alumni SMK Tarakanita seharusnya dapat berwirausaha dan mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia yang tingkat tertingginya masih diduduki oleh lulusan SMK dengan berbekal metode pendidikan kewirausahaan beragam yang sudah didapatkannya dan keterampilan yang dimilikinya. Penelitian ini ingin mencari tahu bagaimana gambaran kompetensi wirausaha dan intensi untuk berwirausaha dari alumni SMK Tarakanita setelah mendapatkan pendidikan kewirausahaan yang terprogram dengan baik. Penelitian ini dilakukan secara kuantitatif dengan menggunakan alat ukur kompetensi wirausaha dan intensi untuk berwirausaha. Alat ukur kompetensi wirausaha berjumlah 137 item dan dibagi menjadi dua aspek, yaitu soft competencies yang memiliki 13 dimensi dan hard competencies yang memiliki 5 dimensi. Alat ukur intensi berwirausaha berjumlah 38 item dan dibagi menjadi 3 dimensi. Penelitian ini melibatkan 115 partisipan. Partisipan penelitian didapatkan dengan menggunakan metode convenience sampling. Metode analisis yang digunakan adalah dengan cara membuat norma kelompok dan melihat tingkat dari kedua alat ukur berdasarkan hasil dari partisipan penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa tingkat kompetensi wirausaha dan intensi untuk berwirausaha dari alumni SMK Tarakanita cenderung mengarah ke sedang dan tinggi. Hal tersebut menjelaskan bahwa alumni SMK Tarakanita sudah dapat berwirausaha dengan baik. Hal lain yang didapatkan dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan pada partisipan yang memiliki orang tua berwirausaha dengan yang tidak berwirausaha atau berprofesi lainnya terhadap dimensi self confidence pada soft competencies dan dimensi management capability pada hard competencies dari alat ukur kompetensi wirausaha. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa terdapat faktor lainnya di luar dari penelitian ini yang mempengaruhi alumni SMK Tarakanita untuk berwirausaha. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai faktor-faktor tersebut. |