Pada penelitian ini, peneliti melaksanakan evaluasi psikometrik alat tes Boston naming test. Boston naming test merupakan alat tes yang mampu mendeteksi (screening) gangguan pada kemampuan menarik kata (word retrieval) secara verbal. Kebutuhan untuk melaksanakan penelitian ini adalah pada saat ini Indonesia masih belum memiliki alat tes neuropsychological test battery yang mumpuni asesmen fungsi bahasa secara individual dari perspektif neuropsikologi. Sebagai penelitian awal proses adaptasi alat tes neuropsikologi, penelitian ini bertujuan untuk menguji validitas dan reliabilitas alat tes Boston naming test dalam konteks Indonesia. Pada akhirnya, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan acuan pada penelitian selanjutnya Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan dilakukan pada 260 partisipan (M = 54.72, SD = 7.73) dari area Jabodetabek. Partisipan berasal dari masyarakat Jabodetabek berumur 18-80 tahun dan berpendidikan tinggi hingga tidak mengenyam pendidikan sama sekali. Kriteria partisipan adalah individu yang tidak memiliki gangguan neurodegenerative, tidak merokok, tidak mengonsumsi alkohol, dan, tidak pernah mengalami benturan keras di kepala. Metode pengambilan data dilakukan dengan teknik convenience sampling. Berdasarkan uji reliabilitas dan validitas, peneliti menemukan bahwa tingkat hasil validitas dan reliablitas cukup memuaskan. Boston naming test dianggap sudah valid melalui tiga validitas, validitas konten, validitas criterion dan validitas konstruk. Hasil validitas konten menunjukkan bahwa instruksi dan cara pengerjaan alat tes ini mudah dipahami walaupun partisipan tidak mengetahui Boston naming test mampu mengukur konstruk confrontational naming. Hasil validitas criterion menunjukkan bahwa Boston naming test dipengaruhi oleh faktor pendidikan (r = .484, p < 0.05), namun tidak dapat dipengaruhi oleh faktor usia (r = 0.91, p > 0.05). Hasil validitas konstruk menunjukkan bahwa Boston naming test mampu mengukur konstruk confrontational naming, bukan konstruk lainnya. Berdasarkan coefficient of Cronbach Alpha, alat tes BNT sudah reliabel (Cronbach Alpha = 0.942). Namun, penelitian ini masih memiliki sejumlah kelemahan. Salah satunya kurang meratanya partisipan penelitian, sehingga gambaran yang didapatkan adalah gambaran pada dewasa awal dengan pendidikan lanjutan. |