Dalam organisasi, baik organisasi pemerintahan maupun bisnis, sumber daya manusia merupakan faktor yang paling menentukan. Oleh karena begitu pentingnya peranan sumber daya manusia (SDM) dalam sebuah perusahaan, maka setiap hal yang berhubungan dengan SDM harus diperhatikan secara benar. Kepuasan kerja merupakan salah satu unsur yang mendorong seseorang untuk melakukan suatu pekerjaan dengan baik. Penulis menggunakan unsur kepuasan kerja sebagai variabel mediasi untuk menguji seberapa besar pengaruh work family conflict terhadap komitmen organisasi,. Penelitian ini dilakukan dengan teori work family conflict dan kepuasan kerja serta komitmen organisasi dengan metode kuantitatif, pengumpulan data yang bersifat kuesioner. Hasil analisis penelitian menunjukan terdapat pengaruh yang signifikan oleh work family conflict terhadap komitmen organisasi, dan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi. |