Instrumen tes dalam penilaian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur tingkat pemahaman dan penguasaan siswa terhadap cakupan materi yang dipersyaratkan dan sesuai dengan tujuan pengajaran tertentu. Penilaian dapat menentukan kualitas suatu pembelajaran. Penilaian yang baik akan mendorong guru untuk menentukan strategi yang baik dan memotivasi siswa untuk belajar lebih baik. Sebagai sebuah alat ukur, maka instrumen harus memenuhi syarat alat ukur yang baik. Alat ukur yang baik memiliki beberapa karakteristik, yaitu: validitas, reliabilitas, objektivitas, praktikabilitas, dan ekonomis. Dalam mengembangkan instrumen penilaian juga harus memperhatikan beberapa langkah dalam menyusun instrumen. Pada kurikulum 2013, model yang digunakan adalah pembelajaran tematik. Pembelajaran tematik adalah proses pembelajaran yang mengintegrasikan beberapa konten mata pelajaran yang memiliki keterkaitan dan disatukan dalam sebuah tema yang relevan dengan tahap perkembangan siswa. Subtema 3 dalam kurikulum 2013 pada kelas 4 adalah bangga terhadap daerah tempat tinggalku yang merupakan bagian dari tema 8 yaitu daerah tempat tinggalku. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan instrumen tes yang memenuhi lima kriteria instumen yang baik pada subtema 3 tema 8 dalam kurikulum 2013 untuk kelas IV SD. Penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan atau research and development. Model pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan ADDIE, yaitu analysis, desain, development, implementation, dan evaluation.Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, angket, dan FGD, sedangkan analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data kuantitatif dan kualitatif. Instrumen tes telah dikembangkan dengan mengacu pada kisi-kisi. Kisi-kisi yang disusun berisi Kompetensi Dasar, indikator, level kognitif, dan bentuk soal. Bentuk soal dalam instrumen ini adalah pilihan ganda dengan mempertimbangkan penyusunan pada aspek materi, konstruksi, dan bahasa. Instrumen yang telah dikembangkan merupakan instrumen yang valid dan memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,88. Pengujian reliabilitas menggunakan metode belah dua pada program SPSS. Instrumen tes yang dikembangkan memenuhi kriteria sebagai syarat alat ukur yang baik, yaitu valid, reliabel, objektif, praktis, dan ekonomis. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar para guru dapat mengembangkan instrumen tes yang baik di setiap pembelajaran yang diterapkan. Sekolah juga sebaiknya mendukung guru dalam mengembangkan instrumen penilaian yang baik agar mampu menjadi tolak ukur yang tepat dalam melihat ketercapaian kompetensi yang telah ditetapkan. |