| Membaca puisi di sekolah dasar (SD) merupakan bagian dari pembelajaran sastra dan merupakan salah satu pembelajaran bahasa Indonesia. Apresiasi puisi berkaitan dengan kegiatan yang ada sangkut-pautnya dengan puisi, yaitu mendengar atau membaca puisi dengan penghayatan yang sungguh-sungguh, menulis puisi, mendeklamasikan, dan menulis resensi puisi. Puisi adalah karya sastra dengan bahasa yang dipadatkan, dipersingkat, dan diberi irama dengan bunyi yang padu dan pemilihan kata-kata kias (imajinatif). Masalah membaca puisi dapat diatasi dengan metode dan teknik yang sesuai. Metode demonstrasi adalah metode penyajian pelajaran dengan memperagakan dan mempertunjukan kepada siswa tentang suatu proses, situasi, atau benda tertentu, baik sebenarnya atau hanya sekadar tiruan. Dalam penelitian ini tujuan yang hendak dicapai sebagai berikut yaitu, meningkatkan kemampuan membaca puisi melalui metode demonstrasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk siswa kelas I B SD Strada Bhakti Wiyata 1 Bekasi. Subjek dalam penelitian ini adalah peneliti dan siswa dibantu oleh wali kelas 1 B. Siswa kelas I B SD Strada Bhakti Wiyata 1 Bekasi sebanyak 37 siswa dengan 14 siswa perempuan dan 23 siswa laki-laki. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Bentuk pelaksanaan tindakan kelas ini dibagi menjadi empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan kemampuan membaca puisi siswa dengan metode demonstrasi, terbukti pada siklus I tercatat ada 19 siswa yang mendapat nilai diatas KKM, dan pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 29 siswa yang mendapat nilai di atas KKM. Jika dilihat dari nilai rata-rata kelas dengan jumlah siswa 37, juga mengalami peningkatan. Pada siklus I tercatat nilai rata-rata kelas 69,37 dengan kriteria tiap aspek adalah ekspresi 3,05, intonasi 3,05, pelafalan 3,03, suara jelas terdengar 3,41, kelancaran 3,92, keberanian 4,35 dan pada siklus II nilai rata-rata kelas menjadi 76,94 dengan kriteria tiap aspek ekspresi 3,54, intonasi 3,54, pelafalan 3,62, suara jelas terdengar 3,89, kelancaran 4,05, keberanian 4,43. Dari pelaksanaan dua siklus ini mengalami peningkatan 7 poin. Kemampuan membaca puisi melalui penerapan metode demonstrasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia bagi siswa kelas I B SD Strada Bhakti Wiyata 1 mengalami peningkatan dalam aspek-aspek membaca puisi yang terdiri dari ekpresi atau mimik, intonasi, pelafalan, suara jelas terdengar, kelancaran, dan keberanian. Dari penelitian ini disarankan guru menggunaankan metode demonstrasi pada mata pelajaran lain tidak hanya mata pelajaran Bahasa Indonesia. |