Pentingnya bertukar informasi dalam masyarakat menyebabkan peningkatan pesat dalam konektivitas telekomunikasi, sehingga permintaan untuk spectrum frekuensi radio (RF) juga meningkat. Spektrum yang paling diinginkan untuk memenuhi kebutuhan broadband adalah band dengan frekuensi dibawah 10 GHz. Hal ini dikarenakan noise galaksi dan kebisingan buatan manusia yang minim, redaman atmosfer dan redaman karena curah hujan yang secara umum dapat diabaikan dan adanya teknologi yang canggih dengan harga yang kompetitif. Namun disisi lain, band ini sudah sangat padat di sebagian besar negara di dunia. Jadi, penggunaan frekuensi diatas 10 GHz sangat dibutuhkan. Pada frekuensi diatas 10 GHz, redaman akibat curah hujan memiliki arti penting dalam desain sistem radio untuk telekomunikasi. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menganalisa redaman hujan untuk gelombang radio yang bekerja diatas frekuensi 10 GHz terkait dengan standar ITU-R secara umum dibandingkan dengan redaman hujan dengan kecepatan dan arah angin yang mempengaruhinya pada daerah kemayoran, Jakarta Utara. Lokasi pengambilan data tidak dapat dijadikan tolak ukur perhitungan dan sama sekali tidak mempengaruhi keberhasilan penelitian. |