Detail Penerapan Metode Bermain Peran Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas II B SDN Palmerah 15 Pagi Bibliografi Author: ADIB, MUHAMMAD ; Harbeluhun, Yohanna Claudia Dhian Ariani (Advisor) Topik: Metode Bermain Peran; Kemampuan Berbicara Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2016     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Muhammad Adib’s ndergraduate Theses.pdf (4.12MB; 5 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FKIP-PGSD-344 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Metode bermain peran dapat didefinisikan memerankan karakter atau tingkah laku dalam pengulangan kejadian yang diulangi kembali, kejadian masa depan atau kejadian masa kini yang penting. Anak-anak mencoba untuk menjadi orang lain dengan memahami peran untuk menghayati tokoh yang diperankan sesuai dengan karakter dan tokoh yang ditentukan. Metode ini juga membantu peserta didik untuk bersosialisasi dengan antarmanusia serta dapat mengembangkan sikap sopan dan demokratis dalam menghadapi masalah. Peserta didik belajar untuk memecahkan masalah di dalam kehidupan sehari-hari dengan dibantuan kelompok yang beranggotakan teman-teman kelasnya. Kemampuan berbicara adalah pengucapan bunyi-bunyi artikulasi atau kata untuk mengekspresikan, serta menyampaikan pikiran, gagasan dan pemikiran. untuk mengkomunikasikan gagasan-gagasan yang disusun sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan sang pendengar atau penyimak. Dalam penelitian ini, peneliti mengangkat permasalan yang terdapat di dalam kelas yaitu kebanyak siswa yang masih kurang lancara dalam berbicara dengan itu peneliti berusaha meningkatkan kemampuan berbicara siswa dengan menggunkan metode bermain peran. Peneliti melaksanakan penelitian ini di SDN Palmerah 15 Pagi. Dalam penelitian ini peneliti dibantu oleh beberapa guru sebagai observer, serta ada 27 siswa SDN Palmerah 15 Pagi. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Peneliti melakukan pelaksanaan dalam PTK ini dilakukan dengan dua siklus. Dengan menerapkan metode bermain peran dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa kelas II B SDN Palmerah 15 Pagi terlihat peningkatan yang signifikan dari siklus I dan siklus II. Pada siklus I masih banyak siswa yang di bawah nilai KKM, ada 16 siswa yang di bawah nilai KKM, dan ada 11 siswa yang di atas nilai KKM. Nilai rata-rata siswa pada siklus satu hanya 70. Pada siklus II terjadi peningkatan setiap siswa, untuk siklus II tidak terdapat nilai siswa yang di bawah KKM, semua siswa memenuhi nilai KKM. Nilai rata-rata pada siklus II 80, terjadi peningkatan 10 point dari siklus I dan siklus II. Penilaian yang dibuat peneliti terdapat aspek-aspek yang menjadi pedoman peneliti untuk melihat sejauh mana peningkatan siswa pada setiap aspek. Dapat dilihat dari penjelasan di atas terdapat peningkatan yang signifikan dalam metode bermain peran dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa. Selain kemampuan berbicara masih terdapat lagi kemampuan-kemampuan yang perlu ditingkatkan lagi. Serta masih banyak metode-metode yang lebih menarik yang bisa digunakan guru dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Guru dapat memilih metode yang memberikan semangat belajar siswa sehingga tertarik selama proses pembelajaran guru memiliki kreatifitas yang dalam mengembangkan metode-metode yang ada. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved