Pendekatan keterampilan proses merupakan pendekatan pembelajaran yang mengaktifkan siswa dengan serangkaian kegiatan atau percobaan secara nyata, agar mereka mengalami secara langsung dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Sikap Ilmiah adalah sikap yang dimiliki dan harus dikembangkan oleh siswa, antara lain: sikap ingin tahu, sikap berpikir kritis, sikap penemuan dan kreativitas, sikap respek terhadap data/fakta, sikap berpikiran terbuka dan kerjasama, sikap ketekunan, dan sikap peka terhadap lingkungan sekitar. Pembelajaran IPA sebagai pembelajaran yang mempelajari mengenai gejala-gejala ilmiah yang terbentuk atas dasar produk ilmiah, proses ilmiah, dan sikap ilmiah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui penerapan pendekatan keterampilan proses untuk meningkatkan sikap ilmiah siswa pada mata pelajaran IPA kelas 5B SD Strada Bhakti Nusa, Serpong. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas.Subjek penelitian adalah guru sebagai observer dan 41 peserta didik, 21 orang diantaranya laki-laki, dan 20 orang lainnya adalah perempuan. Sikap ilmiah yang dikembangkan yaitu, sikap ingin tahu, sikap berpikir kritis, sikap berpikiran terbuka dan kerjasama, sikap ketekunan, dan sikap peka terhadap lingkungan sekitar. Penelitian dilakukan dalam 2 siklus, setiap siklus terdiri dari 4 langkah pembelajaran, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi.Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah cahaya.Pembelajaran siklus 1 membuktikan sifat-sifat cahaya, dan siklus 2 membuat kamera lubang jarum dan periskop sederhana.Dalam pembelajaran setiap siklus, kegiatan yang dilakukan adalah pengamatan, prediksi, klasifikasi, penulisan kesimpulan, dan pengkomunikasian. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data sebagai berikut: rata-rata nilai pre test sebesar 78,84, kemudian rata-rata nilai post tes 1 sebesar 80,81, dan rata-rata nilai post tes 2 sebesar 81,99. Peningkatan sikap ilmiah ini terjadi pada setiap pembelajaran. Terjadi peningkatan sebesar 1,97 dari pre test ke post tes 1, kemudian terjadi peningkatan sebesar 1,18 dari post tes 1 ke post tes 2. Sikap ilmiah yang meningkat yaitu: sikap ingin tahu, sikap berpikir kritis, sikap berpikiran terbuka dan kerjasama, sikap ketekunan, dan sikap peka terhadap lingkungan sekitar. Pendekatan keterampilan proses dapat meningkatkan sikap ilmiah siswa melalui kegiatan pengamatan secara langsung terhadap suatu obyek, melakukan kegiatan klasifikasi, prediksi sebelum melakukan percobaan, menuliskan kesimpulan dari hasil percobaan, dan mengkomunuikasikannya melalui presentasi dari masing-masing kelompok. Berdasarkan hasil penelitian, guru disarankan agar melakukan kegiatan dalam pendekatan keterampilan proses dengan urut mulai dari pengamatan, klasifikasi, prediksi, penulisan kesimpulan, dan melakukan komunikasi, serta agar sekolah dapat memfasilitasi guru dalam menerapkan pendekatan keterampilan proses. |